Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Musrenbang Nagori Buntu Turunan, DPRD Simalungun Johannes Sipayung: "Saya pastikan akan ada pembangunan jalan antara Buntu Turunan dan Nagori Bosar Nauli sebanyak dua titik"

Nagori Buntu Turunan - KABAR NAGORI | Pemerintah Nagori Buntu Turunan (Buntur) lakukan penyerapan aspirasi warga melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Nagori Tahun 2022 untuk penyelenggaraanTahun Anggaran 2023 yang dilaksanakan di Aula Buntur, Nagori Buntu Turunan Kecamatan Hatonduhan Kabupaten Simalungun, Senin, (17/01/2022).

Musrenbang dihadiri oleh Pangulu Nagori Buntu Turunan, Roberton Nainggolan, S.E., Ketua PKK Buntu Turunan sekaligus Ketua Yayasan Paud Melati Buntur Siti Maysaroh, S.E., Anggota DPRD kabupaten Simalungun dari Fraksi Partai Demokrat, Johannes Sipayung, S.E., Camat Hatonduhan Bangun Sihombing S.STP, M.Si., Kapospol Hatonduhan Aiptu H.Tampubolon, Babinsa Nagori Sertu Jonni P. Hasibuan, Ketua Maujana Buntu Turunan Jatiman Sinaga perwakilan Beberapa Dinas Pemerintah, para Perangkat Nagori Buntu Turunan, Tokoh Adat dan tokoh Masyarakat, beserta stakeholder yang ada.

Musrenbang dipimpin Jatiman Sinaga selaku ketua Maujana Nagori Buntu Turunan, diawali dengan doa, lagu kebangsaan Indonesia Raya, dan selanjutnya peserta musrembang dipertontonkan dengan Tor Tor Haroan Bolon dan Bona Jenges yang ditampilkan oleh Sanggar Tari Buntur Jaya binaan Ny. Siti Maysaroh yang saat ini masih dalam tahap pengembangan dan pemutaran dokumentasi kinerja pangulu beserta perangkatnya selama satu periode mengabdi.
 
Pangulu Nagori Buntu Turunan, Roberton Nainggolan, S.E., dalam sambutannya sekaligus pemaparan masa jabatan 2015 sampai dengan 2022 mengatakan terkadang masyarakat awam pasti mempertanyakan kemana saja Anggaran Dana Desa disalurkan selama beberapa tahun, sehingga selaku kuasa pengguna anggaran, maka setiap pangulu harus bisa mempertanggung jawabkan dan menjelaskan kepada masyarakat.

“Untuk Nagori Buntu Turunan sendiri penggunaan Dana Desa Tahun 2015 hingga tahun 2021 bisa diketahui melalui dokumentasi seperti dalam video, sedangkan untuk tahun 2022 akan dijalankan sesuai regulasi yang telah diatur Pemerintah, dimana 40% harus diperuntukkan penyaluran BLT Dana Desa, 20% untuk ketahanan pangan,8% untuk penanganan Covid-19, dan sisanya 32 % untuk pembangunan fisik dan pemberdayaan,” terang Pangulu memulai.

Lebih lanjut menurut pangulu, jumlah anggaran yang telah dikelola mulai tahun 2015 hingga 2021 sudah mencapai 4 milyar seratus juta lebih, yang penyerapannya untuk pembangunan fisik dan pemberdayaan, sedangkan panjang jalan Nagori Buntu Turunan sendiri ada sekitar 23.119 meter yang terletak di 8 Huta (dusun).

“Jadi meskipun seluruh anggaran tersebut dikucurkan untuk pembangunan infrastruktur jalan, tetap saja perbaikan seluruh jalan Nagori Buntur belum bisa terealisasi, sehingga selama ini kita selalu mengajak seluruh pengusaha secara humanis bekerja sama untuk bersama membangun Nagori Buntu Turunan." Kata Pangulu.

Jadi harapan kami kedepannya para pengusaha lebih komitmen lagi membayar kesepakatan yang pernah kita sepakati, karena untuk saat ini jalan yang sudah kita Aspal sudah mencapai 600 meter, ditambah pembatuan jalan berlubang di beberapa titik, sementara anggaran yang masuk masih 100 juta, sehingga 200 juta rupiah lebih adalah pendahuluan” Jelas Pangulu..

Masih Pangulu, “Satu sisi kita bersyukur karena tahun ini Nagori Buntu Turunan juga akan mendapatkan bantuan Jembatan Layang dari salah satu perkumpulan pengusaha yang akan ditempatkan di Air Terjun Siherbang jika tidak ada halangan. Hal itu tentu akan menunjang keindahan alam Air Terjun Siherbang, sehingga visi misi dan cita-cita Nagori Buntu Turunan menjadi Destinasi Wisata di tahun 2022 sudah bisa tercapai," ungkap Pangulu.

Pangulu melanjutkan, "Namun kembali kita harapkan kepada Pemerintah Kabupaten Simalungun dan DPRD Simalungun untuk melihat dan lakukan perbaikan jalan antara Nagori Buntu Turunan menuju Nagori Bosar Nauli, dan tembus ke Destinasi Danau Toba”, harap Pangulu mengakhiri sambutan.

Sementara itu, Anggota DPRD kabupaten Simalungun dari fraksi Partai Demokrat, Johannes Sipayung dalam sambutannya mengatakan sangat mengapresiasi semangat dan kinerja Pangulu Nagori Buntu Turunan.

“Selama jadi Anggota DPRD Kabupaten Simalungun baru ini saya temukan pangulu terbaik di kabupaten Simalungun. Selain punya semangat tinggi dia juga selalu punya terobosan dan gagasan baru demi menyejahterakan masyarakat dan membangun daerahnya." Ungkap Johannes.

"Saya sangat apresiasi, maka di tahun 2022 ini saya pastikan akan ada pembangunan jalan antara Buntu Turunan dan Nagori Bosar Nauli sebanyak dua titik, dan selanjutnya di tahun 2023 saya juga janjikan perbaikan jalan ini akan ditampung melalui Aspirasi Saya”, Jelas Johannes disambut tepukan tangan dari peserta Musrenbang.

“Sebenarnya bukan selama ini kita tidak perduli jalan ini, namun kami melihat ada hal yang sangat urgen yang harus diselesaikan, harapan saya agar masyarakat tetap bersabar dan tidak gampang kecewa, jika kita bekerja sama dan mau bersabar semua pasti terselesaikan,” ungkapnya mengakhiri.

Pada saat musrenbang berlangsung, berbagai usulan dan pertanyaan pun hadir dari peserta Musrenbang yang hadir. Mewakili Dinas Kesehatan, Kepala Puskesmas (Kapus) Buntu Turunan dr. Terge Nainggolan, mengusulkan penambahan Alat kesehatan dan juga mengharapkan DPRD Simalungun untuk mengusulkan penambahan Pegawai di Puskesmas Buntu Turunan.

Sedangkan dari Dinas pertanian, Koordinator Wilayah pertanian Kecamatan Hatonduhan meminta agar DPRD Simalungun mau memfasilitasi bantuan pemerintah kepada kelompok tani yang ada di Nagori Buntu Turunan dan Kecamatan Hatonduhan, baik itu bantuan ternak dan pembangunan Jalan Usaha Tani.
IKLAN